Hybrid Event

Hybrid event adalah jenis acara yang menggabungkan elemen virtual dan fisik. Dalam hybrid event, ada audiens yang hadir secara fisik di tempat acara, sementara ada juga audiens yang menghadiri acara secara virtual melalui platform online. Dalam sebuah hybrid event, ada interaksi antara kedua kelompok audiens tersebut. Misalnya, pembicara yang berada di lokasi fisik dapat berinteraksi dengan audiens virtual melalui fitur konferensi video, dan audiens virtual juga dapat mengirimkan pertanyaan atau komentar melalui platform online.

Termasuk

✓ 3 Kamera Sony NX 100 dan sejenisnya

✓ 1 Unit PC High Core i7/ Ryzen 7 VGA RTX 3060 12Gb/Ram 32/ SSD 1Tb

✓ 1 Video Switcher Atem Mini

✓ System broadcast Vmix

✓ Internet Modem 100 GB

✓ 1 Live Streaming Zoom Webinar/ meeting

✓ 3 Unit Notebook Pendukung Live Streaming

✓ 1 Unit Macbook Pro Pendukung Live Streaming

✓ 1 Unit Mixer Sound System

✓ 2 Headphone Audio Tehnica, Sony, JBL

✓ 1 Led TV 42 inch

✓ 4-6 Set Mic Wireless

✓ 2 Unit Speaker Pro 10-15 inch

✓ Free Digital Aset ( Lower Third )-Licensed

✓ Free Digital Aset ( Image,Vector)-Licensed

✓ SDM 4-5 Orang

✓ Editing & Recording Hybrid Event Full HD

Tidak Termasuk

❌ Lokasi acara

❌ Pengeluaran tambahan yang tidak disebutkan diatas

❌ Transportasi diluar Jakarta

Hybrid event memungkinkan penyelenggara acara untuk mencapai audiens yang lebih luas, karena orang-orang dari berbagai lokasi dapat menghadiri acara secara virtual tanpa harus bepergian jauh. Selain itu, hybrid event juga memberikan fleksibilitas kepada audiens untuk memilih cara mereka menghadiri acara, baik secara fisik maupun virtual, sesuai dengan preferensi dan keterbatasan mereka.

Keuntungan lain dari hybrid event adalah kemampuan untuk merekam dan membagikan kembali acara tersebut secara online. Hal ini memungkinkan orang yang tidak dapat hadir pada waktu acara berlangsung untuk menonton rekaman acara tersebut kemudian. Hybrid event semakin populer seiring dengan perkembangan teknologi konferensi online dan platform streaming. Dalam beberapa tahun terakhir, pertemuan bisnis, konferensi, dan acara lainnya telah beralih ke format hybrid untuk meningkatkan keterlibatan audiens dan mencapai audiens yang lebih luas.